Penerapan Pembelajaran IPA Terpadu Tipe Integrated pada Tema Mata Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Babat Lamongan terhadap Peningkatkan Prestasi Belajar Siswa

  • Eli Mufidah STIT Al-Fattah Siman Lamongan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ialah mendeskripsikan pengaruh penerapan pembelajaran IPA terpadu tipe integrated pada tema mata terhadap peningkatan prestasi belajar siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Babat Lamongan serta respon siswa terhadap pembelajaran tersebut. Penelitian ini menggunakan desain rancangan penelitian “One group pre-test and post-test design”, yang melibatkan hanya satu kelas sebagai sasaran penelitian. Tema mata ini menggabungkan beberapa kompetensi dasar dari tiga mata pelajaran IPA yaitu fisika, biologi, dan kimia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh dari pembelajaran IPA terpadu tipe integrated terhadap prestasi belajar siswa yang dibuktikan melalui uji korelasi dalam regresi linier dengan diperolehnya nilai r = 0,3 yang bernilai positif sehingga menunjukkan hubungan linier sempurna langsung dengan kata lain menunjukkan korelasi positif. Pada pengujian regresi diperoleh nilai Fhitung (4,82) ≥ dari F tabel (4,22), nilai Fhitung yang lebih besar dari F tabel ini menunjukkan pengaruh yang signifikan antara pre-test dan post-test. Hal ini dapat diartikan bahwa pembelajaran IPA terpadu tipe integrated berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa (ranah kognitif) yang ditunjukkan dari hasil post-test. Respon siswa terhadap penerapan pembelajaan IPA terpadu tipe integrated pada tema mata diperoleh persentase ≥ 96,4%. Persentase tersebut menunjukkan kategori respon sangat kuat yang berarti adanya respon positif dari siswa terhadap pelaksaan pembelajaran IPA terpadu tipe integrated yang telah diterapkan

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, A. M. I. 2008. Prestasi Belajar, (Online) (http://spesialis-torch.com, diakses 22 Januari 2009).

Abdullah, M. 2003. IPA Fisika 2 untuk SLTP Kelas 2. Jakarta. Erlangga.

Alonso dan Finn. 1990. Dasar-Dasar Fisika Universitas. Jakarta: Erlangga.

Anthok, P. W. 1999. Physics, Physics and Problems. New York : Glencoe/Mc. Graw-Hill.

Arikunto, S. 2002. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, S. 2006. Prosedur penelitian, suatu pendekatan praktek. Jakarta: PT-Rineka Cipta.

Borich, G. D. 1994. Observation Skills for Effective Teaching, Second Edition. Macmillan Publishing Company: New York.

BSNP. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: BSNP.

Depdikbud. (2013a). Permendikbud No. 81a Tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud

Depdikbud. 1996. Mata pelajaran IPA sekolah menengah atas. Jakarta: Depdikbud.

Fogarty, R. 1991. The midfull school: how to integrate the curricula. Platine, illines: IRI/ skylight publishing. Inc

Gedgrave, I. (2009). Modern teaching of physics. Chandni Chowk, Delhi: Global Media.

Giancoli. 2001. Fisika Jilid 2 Edisi Kelima. Jakarta: Penertib Erlangga.

Halliday, D. and R. Resinick. 1978. Fisika. Jakarta: Erlangga.

Hewitt, P. 2007. Conceptual Integrated Science. San Fransisco: Pearson Education Inc-Addison Wesley.

--------------, 2000. Ilmu Pengetahuan Populer. Jakarta. ….

Kahle, W. dan M. Frotscher. 2003. Color Atlas and Textbook of Human Anatomy in 3 volumes Nervous System and Sensory Organs. Jerman: Georg Thieme Verlag.

Nasution, N. 1998. Materi Pokok Psikologi Pendidikan. Jakarta: direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam dan Universitas Terbuka.

PERMENDIKNAS. Peraturan Mentri Pendidikan Nasional No 22 tahun 2006.

Prabowo. 2001. Pendekatan Fisika dengan Pendekatan Terpadu dalam Menghadapi Perkembangan IPTEK. Media Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan. Vol. 24, No. 6. Maret 2001.

Riduwan, 2010. Belajar Mudah Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Satrio, A. 2005. Kamus Ilmiyah Populer. Visi7.

Slavin, RE. 1994. Education Physiicology Theory, Research and Practice, fifth edition. Massachusetts: Allyn and Bacon publisher.

Stevens, A. M. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke tiga. Jakarta: Balai Pustaka.

Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung: Tarsito.

Sunarto. 2009. Pengertian Prestasi Belajar, (Online) (http://sunartombs.wordpress.com, diakses 1 April 2009).

Suyono, Nurducha dan Nadi Suprapto. 2009. Pengembangan Perangkat Pembelajaran IPA Terpadu SMP Berbasis Eksplorasi Alam. Surabaya: Lemlit Unesa.

Syah, M. 2008. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tafsir, A. 2008. Strategi Meningkatkan Mutu Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Bandung: Maestro.

Tillery, B. W. 2007. Physical Science, Mc Graw-hill Internatinal edition.

Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.

Twater, B. D. 1995. Properties of Mateer. New York: Glencoe McGraw-Hill.

Wasis, dan S. Y. Irianto. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam SMP dan MTs Kelas VIII. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

http://ditptksd.go.id. 2008. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Anak, (Online) (http://ditptksd.go.id, diakses 2 Pebruari 2009)

http://www.optiknisna.info/jenis-jenis-lensa-kacamata-1.html

Published
2017-03-23
How to Cite
Eli Mufidah. (2017). Penerapan Pembelajaran IPA Terpadu Tipe Integrated pada Tema Mata Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Babat Lamongan terhadap Peningkatkan Prestasi Belajar Siswa. CENDEKIA, 9(01), 43-66. https://doi.org/10.37850/cendekia.v9i01.51